Apapun yang terjadi dan akan terlaksana tetap menjadi kehendak SANG MAHA MENGATUR. Kita, manusia, hanya bisa menerima dan berbahagia apapun yang terjadi bilang tergariskan sudah. Hari yang terjadi menjadi kejutan bagi insan yang kerap menggerutu dan membangkang ini, sedang besok adalah misteri bagi para penghamba yang masih mencari kehendak.
Ilustrasi |
Tiada yang tahu akan terjadi apa besok atas diri mereka dan diri orang lain. Ramalan hanya terkaan semata asal tunjuk. Hari ini kita tertawa, tersenyum, sedih, ataupun menderita bersama. Hari ini kita menjadi kawanan mahkluk yang satu tujuan dan cerita yang sama. Hari ini berlari bersama menggapai layang-layang asa yang terbang di langit yang bebas.
Besok kita tertawa hanya seorang diri dengan perasaan senang diatas kesakitan orang lain, saling tikam menjadi satu-satunya jalan. Besok kita individu yang berbeda cerita dengan tujuan yang berbeda lupa. Berseberangan sudah biasa dan guratan garis atas takdir mereka masing-masing. Besok seseorang menggenggam erat layang-layang asa tersebut dan enggan berbagi dengan lainnya.
Tiada yang tahu akan terjadi apa besok. Akankah kita tetap bersama atau berpisah? Akankah kita tetap tertawa bersama menjadi teman pencerita? Akan besok kita akan bersama? Waktu Menjawab.